• UGD 24/7
  • Jl. Cempaka Putih Tengah I/1
  • +6221 4280 1567 & +6221 4250451
  • Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
You are here:RSIJCP/Pusat Informasi/Artikel/Imunisasi Campak

Imunisasi Campak

Senin, 30 Januari 2012 17:19 WIB
13685

Salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus adalah penyakit campak. Penyakit campak tau yang dikenal juga dengan istilah measles disebabkan oleh virus Morbili. Gejala campak memang agak sulit dideteksi secara dini. Karena gejala campak, seperti batuk, pilek, dan demam, hampir sama dengan penyakit flu biasa, bahkan gejala munculnya bercak merah di kulit pun hampir mirip dengan keracunan obat atau alergi karena dingin.

Gejala awal penyakit campak ini dimulai dengan adanya batuk-batuk. Lalu, 1-2 hari kemudian timbul demam yang tinggi dan turun naik berkisar antara 38-400C, selama lima hari. Biasanya diikuti dengan mata merah dan seperti berair.

Pada saat itu pula, biasanya muncul bintik putih seperti Koplik spot di sebelah dalam mulut. yang akan bertahan 3-4 hari. Sebagian penderita juga mengeluhkan munculnya diare. Memasuki hari kelima demamnya akan tinggi sekali. Pada waktu itulah, bercak merah mulai keluar.

Bercak merah campak berbeda dengan bercak karena penyakit lain misalnya biang keringat, yang tidak dibarengi dengan demam. Bercak-bercak merah ini muncul secara bertahap dan merambat. Lokasi khusus ini biasanya muncul pertama kali di belakang kuping, leher, dada ke bawah, tangan, kaki lalu ke muka.

Jadi, bercak-bercak merah ini tak sekaligus muncul ke seluruh tubuh. Perlu waktu, biasanya seminggu baru memenuhi seluruh tubuh. Tetapi, jika daya tahan tubuh anak cukup bagus bercak merahnya tak terlalu menyebar atau tak terlalu penuh. Umumnya jika bercak merah ini sudah keluar, demamnya akan turun dengan sendirinya. Usai itu, kulit kemudian menjadi hitam bersisik, kira-kira selama 2 minggu. Timbul warna kehitaman itu merupakan periode penyembuhan. Lama-lama tanda hitam itu akan rontok, hilang atau sembuh dengan sendirinya.

Bercak-bercak merah ini menimbulkan gatal luar biasa. Yang dikhawatirkan, timbul infeksi karena anak menggaruk dengan tangan yang tidak bersih. Infeksi ini muncul seperti bisul-bisul kecil bernanah. Mandikan anak saat panasnya sudah turun, minimal dilap handuk basah untuk membersihkan keringatnya. Usahakan untuk menggunakan sabun bayi yang tak terlalu merangsang kulit atau yang tak terlalu keras. Bila anak tak dimandikan, mereka akan berkeringat dan tentu rasanya lebih gatal lagi. Dengan mandi anak akan merasa nyaman. Untuk mengurangi rasa gatalnya, taburkan bedak khusus ke seluruh tubuh setiap habis mandi.

Untuk diketahui, semua penyakit virus itu bersifat endemis. Artinya penyakit itu tidak mengenal musim, karena bisa muncul sepanjang tahun. Karena itu, pencegahan dilakukan hanya dengan imunisasi campak. Imunisasi pertama dilakukan pada usia 9 bulan. Lalu diulang pada usia 5-6 tahun atau ketika sekolah TK atau SD kelas satu.

Vaksin campak ini tergolong ringan sekali, tak ada efeknya. Cuma biasanya setelah satu minggu, badan agak hangat dan adakalanya diare. Tapi, vaksin ini lebih ringan daripada vaksin DPT.

Karena umumnya campak banyak menyerang anak usia balita, maka imunisasi diberikan saat di bawah usia satu tahun. Bila dalam satu keluarga terdapat seorang yang menderita campak dan ada bayi yang belum diimunisasi campak, sedapat mungkin mereka dipisahkan. Kemudian lakukan observasi pada bayi selama kurang lebih 3 minggu. Bila bayi tak terkena dalam waktu itu, segera berikan imunisasi. Tapi, bila terkena campak, tak perlu diimunisasi karena vaksin imunisasi merupakan virus yang hidup tapi dilemahkan, sehingga sudah ada anti virus di dapat dalam tubuh si bayi.

Anak yang sudah mendapatkan imunisasi diharapkan tak terkena campak. Karena sudah ada imunnya. Kalau toh terkena tak akan sampai berat. Perlu diingat, seorang anak akan terkena campak sekali seumur hidup. Dan bila masa kecilnya tak terkena campak bisa saja terkena di usia setelah besar. Kecuali bila daya tahan tubuhnya kuat, ada kemungkinan tidak terkena.

Tagged under

Terakreditasi Nomor: LARSI/SERTIFIKAT/096/02/2023

Lulus Tingkat Paripurna      

Bekerja Sebagai Ibadah Ihsan Dalam Pelayanan

Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

  • Jl. Cempaka Putih Tengah I/1, Jakarta Pusat, Indonesia 10510
  • +6221 4280 1567
  • +6221 425 0451
  • rsijpusat@rsi.co.id

Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus BPJS

Pendaftaran Rawat Jalan Pasien Umum, Jaminan Perusahaan & Asuransi

© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih