You are here:RSIJCP/Web/Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih - Web
0

ICU (Intensive Care Unit) Rumah Sakit Islam Jakarta memiliki kapasitas 25 tempat tidur dan 1 ruangan isolasi

0

Cath Lab adalah ruang tindakan medis khusus yang dilengkapi peralatan pencitraan canggih untuk memeriksa dan menangani penyakit jantung serta pembuluh darah. Di ruangan ini, dokter menggunakan kateter (selang tipis) yang dimasukkan melalui pembuluh darah untuk mendiagnosis maupun melakukan

Fungsi dan Kegunaan Cath Lab

  1. Diagnostik

Digunakan untuk menilai kondisi jantung dan pembuluh darah, seperti:

  • Angiografi koroner, serebral, perifer, viseral
  1. Tindakan Intervensi (Non-Bedah)

Cath Lab memungkinkan tindakan cepat dan minim luka:

  • Pembukaan sumbatan pembuluh darah (angioplasti, thrombus aspiration)
  • Pemasangan stent (koroner, serebral, perifer, viseral)
  • Pemasangan TPM (Temporary Pace Maker)
  • Embolisasi (tumor, perdarahan)Penanganan darurat serangan jantung untuk membuka sumbatan secepat mungkin

Jenis Penyakit yang Ditangani di Cath Lab RSIJ Cempaka Putih

Cath Lab menangani berbagai masalah jantung dan pembuluh darah, terutama yang membutuhkan diagnostik dan intervensi cepat.

  • Penyakit Jantung & Pembuluh Darah
  • Penyakit jantung koroner (PJK), penyempitan atau sumbatan arteri jantung
  • Serangan jantung (STEMI/NSTEMI)
  • Penyempitan pembuluh darah tepi (PAD – Peripheral Artery Disease)
  • Penyempitan arteri karotis
  • Penyempitan arteri ginjal
  • Kelainan aorta (aneurisma, diseksi tertentu)
  • Cairan di selubung jantung (efusi perikard)

Penanganan yang Dapat Dilakukan di Cath Lab RSIJ Cempaka Putih

Penanganan di Cath Lab bersifat minim luka, cepat, dan menggunakan pencitraan real-time.

  1. Penanganan Darurat
  • Primary PCI untuk membuka sumbatan saat serangan jantung
  • Pericardiocentesis bila ada cairan yang menekan jantung
  • Temporary pacing untuk henti/pelemahan irama jantung
  1. Penanganan Elektif (Terjadwal)
  • Pembukaan penyempitan pembuluh darah
  • Memasang alat bantu irama (pacemaker, ICD, CRT)

Jenis Tindakan / Prosedur di Cath Lab

  1. Tindakan Diagnostik

Digunakan untuk menilai anatomi, aliran darah, atau fungsi jantung dan pembuluh.

  • Angiografi Koroner
  • Angiografi Cerebral
  • Angiografi Perifer (kaki, tangan, ginjal, otak)
  • Arteriografi dan Venografi
  • Aortography
  1. Tindakan Intervensi Jantung
  • Angioplasti & Stent Koroner (PCI)
  • Primary PCI untuk serangan jantung
  • Pemasangan Pacemaker sementara
  1. Tindakan Intervensi Pembuluh Darah Non-Jantung
  • Peripheral Angioplasty & Stenting
  • Carotid Artery Stenting (CAS)
  • Mechanical Thrombectomy
  • Aneurysm Coiling / Stent-Assisted Coiling
  • Intracranial Angioplasty & Stenting
  • AVM / AVF Embolization
  • Venoplasty
  • PTBD (Percutaneous Transhepatic Biliary Drainage)
  • PTBBD (Percutaneous Transhepatic Balloon Biliary Dilatation)
  • PTBBD (Percutaneous Transhepatic stent Biliary Dilatation)
  • Renal Angioplasty
  • EVLA (EndoVenous Laser Ablation)
  • RTF (Rekanalisasi Tuba Falopi)
  • Embolization Procedures
  • Endovascular Repair tertentu
  • Gastrointestinal Balloon dan Stenting

Kelebihan Cath Lab

  • Minim luka (tidak perlu operasi besar)
  • Pemulihan lebih cepat
  • Akurat, menggunakan teknologi pencitraan real-time
  • Efektif untuk kasus gawat darurat, seperti serangan jantung
  • Risiko komplikasi lebih rendah dibanding operasi terbuka

Kapan Pasien Perlu Cath Lab?

Biasanya direkomendasikan untuk pasien dengan:

  • Nyeri dada berat/berulang
  • Diduga mengalami penyakit jantung koroner
  • Serangan jantung akut
  • Gangguan irama jantung yang perlu tindakan
  • Kelainan katup atau struktur jantung tertentu

Tim Medis yang Menangani

Tindakan di Cath Lab dilakukan oleh Dokter Spesialis RS Islam Jakarta Cempaka Putih, diantaranya:

Cardiologi Intervensi

  • Nurharyono, Sp.JP (K)
  • Rini Pramesti, Sp.JP (K)
  • Luly Nur El Waliy, Sp.JP
  • Librantoro, Sp.JP (K) FIHA

Vascular

  • Muhammad Aris Furqon, Sp.BTKV
  • Rini Pramesti, Sp.JP (K)

Radiologi Intervensi

  • Tias Yana Pramuka, Sp.Rad,Subsp.RI(K)

Neuro Intervensi

  • K M A Halim Habibi, Sp.BS, FIS
  • dr. Taufik Mesiano, Sp. N (K)
0

Radiologi adalah cabang ilmu kedokteran yang menggunakan teknologi pencitraan (medical imaging) untuk melihat struktur dan fungsi bagian dalam tubuh dengan tujuan:

  • Mendiagnosis penyakit atau kelainan
  • Membantu menentukan rencana pengobatan
  • Memantau perkembangan penyakit atau hasil terapi
  • Melakukan tindakan pengobatan tertentu, misalnya radiologi intervensi

Peran Radiologi dalam Dunia Medis:

  • Deteksi dini penyakit, misalnya kanker
  • Identifikasi cedera seperti patah tulang atau perdarahan
  • Pemantauan kehamilan melalui USG
  • Menilai kondisi organ dalam (paru, jantung, otak, ginjal)
  • Panduan tindakan medis agar lebih akurat

Radiologi adalah “mata” dalam dunia kedokteran yang memungkinkan dokter melihat bagian dalam tubuh tanpa pembedahan.

Berikut layanan Radiologi yang tersedia di RS Islam Jakarta Cempaka Putih, diantaranya:

  1. Radiologi Konvensional (Rontgen/X-Ray)

Pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X untuk melihat struktur tubuh, terutama tulang dan organ tertentu.

Fungsi & Kegunaan:

  • Mendeteksi patah tulang atau dislokasi.
  • Menilai kondisi paru-paru seperti pneumonia, TBC, efusi pleura.
  • Melihat ukuran dan bentuk organ tertentu seperti jantung.
  • Menilai kondisi saluran cerna dengan kontras, misalnya barium swallow.

Kelebihan:

  • Proses cepat dan sederhana
  • Biaya relative murah
  • Radiasi lebih rendah dibanding CT scan
  • Mudah diakses hamper di semua fasilitas Kesehatan
  • Cocok untuk emergency awal

Keterbatasan:

  • Detail gambar tidak setinggi CT/MRI
  • Tidak bisa melihat jaringan lunak secara jelas
  • Proyeksi 2D – risiko gambaran tumpang tindih
  • Masih menggunakan radiasi meski relative rendah

Fokus utama:

  • Pencitraan tulang dan struktur keras
  • Deteksi kelainan paru
  • Penilaian cepat kondisi awal sebelum pemeriksaan radiologi lanjutan
  • Pemeriksaan yang membutuhkan hasil cepat dan sederhana
  1. MRI 1.5 Tesla (Magnetic Resonance Imaging)

MRI 1.5 Tesla adalah mesin MRI dengan kekuatan magnet 1.5 Tesla, yang merupakan standar internasional untuk pemeriksaan MRI di rumah sakit. Kekuatan ini memberikan gambar detail, stabil, dan cukup cepat untuk hampir semua jenis pemeriksaan.

Fungsi & Kegunaan:

  • Menilai otak dan saraf, misalnya stroke, tumor, infeksi, dan cedera saraf.
  • Memeriksa tulang belakang dan diskus (saraf terjepit).
  • Melihat jaringan lunak seperti otot, ligamen, tendon.
  • Evaluasi organ dalam seperti hati, ginjal, panggul, uterus, dan prostat.
  • Diagnosa tumor atau massa dengan detail tinggi.

Kelebihan:

  • Gambar tajam untuk hamper semua jenis organ
  • Lebih minim artefak
  • Lebih nyaman bagi pasien
  • Waktu pemeriksaan relative stabil
  • Aman tanpa radiasi ionisasi

Keterbatasan:

  • Waktu pemeriksaan tetap lebih lama daripada CT scan
  • Tidak cocok untuk pasien dengan implant logam tertentu

Fokus utama:

  • Pencitraan jarak lunak (soft issue) dengan sangat detail
  • Pemeriksaan organ yang membutuhkan akurasi tinggi
  • Pencitraan neurologis, musculoskeletal, dan organ dalam
  • Pemeriksaan yang memerlukan hasil stabil tanpa artefak berlebih
  1. CT scan 128

Teknologi CT scan generasi terbaru yang mampu mengambil banyak irisan (slice) gambar tubuh secara simultan dalam satu putaran. CT Scan 128-slice artinya mesin dapat mengambil jumlah irisan tersebut dalam satu kali rotasi.

Fungsi & Kegunaan:

  • Mendeteksi penyakit dengan akurasi tinggi.
  • Pemeriksaan pembuluh darah (Angiografi CT).
  • Diagnostik darurat (Emergency).
  • Pemeriksaan Jantung dan Paru.

Kelebihan:

  • Waktu pemeriksaan lebih cepat
  • Gambar lebih detail dan tajam
  • Bisa untuk rekonstruksi 3D
  • Akurat untuk pencitraan pembuluh darah (CT Angiography)
  • Cakupan lebih luas
  • Cocok untuk evaluasi jantung dan paru

Keterbatasan:

  • Paparan radiasi lebih tinggi dibanding USG dan MRI
  • Tidak cocok untuk semua kondisi
  • Memerlukan penggunaan kontras
  • Hasil dipengaruhi gerakan
  • Ukuran mesin lebih besar

Fokus utama:

  • Mendeteksi kelainan organ dan pembuluh darah secara detail
  • Menangani kondisi gawat darurat dengan hasil cepat
  • Melakukan pencitraan jantung dan pembuluh darah (angiografi) secara non-invasif
  • Rekonstruksi 3D
  1. Mammografi
    Mammografi adalah pemeriksaan pencitraan payudara menggunakan sinar-X dosis rendah yang dirancang khusus untuk mendeteksi kelainan pada jaringan payudara. Pemeriksaan ini merupakan metode standar emas (gold standard) untuk skrining kanker payudara, terutama pada wanita usia tertentu atau yang memiliki risiko lebih tinggi.

Fungsi & Kegunaan:

  • Skrining kanker payudara pada wanita usia ≥ 40 tahun.
  • Deteksi dini benjolan, kalsifikasi, atau perubahan abnormal.
  • Evaluasi nyeri, benjolan, atau keluarnya cairan dari puting.
  • Pemantauan pasca operasi atau terapi kanker payudara.

Kelebihan:

  • Deteksi paling akurat untuk kanker payudara dini
  • Prosedur cepat dan relative nyaman
  • Dosis radiasi rendah
  • Mendukung penanganan dini

Keterbatasan:

  • Kurang efektif pada payudara berdensitas tinggi
  • Risiko false positive / false negative
  • Ada rasa tidak nyaman saat kompresi
  • Tidak menggantikan USG atau MRI

Fokus utama:

  • Skrining kanker payudara pada Wanita usia 40 tahun ke atas
  • Diagnosis kelainan payudara yang ditemukan secara klinis
  • Menilai struktur internal payudara dengan detail
  • Deteksi microcalcification sebagai tanda awal kanker
  • Menjadi acuan utama dalam program pencegahan kanker payudara secara nasional maupun internasional
  1. Rontgen Gigi (Dental X-Ray)

Dental X-Ray adalah pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X untuk melihat struktur gigi, tulang rahang, dan jaringan di sekitarnya. Pemeriksaan ini membantu dokter gigi mendeteksi masalah yang tidak terlihat hanya dengan pemeriksaan visual, seperti akar gigi, kerusakan tulang, atau infeksi.

Fungsi & Kegunaan:

  • Mendeteksi gigi berlubang (karies) yang tidak terlihat dari luar.
  • Menilai infeksi akar gigi atau abses.
  • Melihat posisi gigi bungsu/impaksi.
  • Evaluasi perawatan ortodonti (behel).
  • Menilai tulang rahang dan penyakit periodontal.

Kelebihan:

  • Proses cepat dan tidak menimbulkan rasa sakit
  • Radiasi rendah dan aman
  • Menampilkan detail struktur gigi dan tulang
  • Mendukung perencanaan Tindakan secara akurat
  • Dapat dilakukan pada anak-anak dengan pengaturan khusus

Keterbatasan:

  • Masih menggunakan radiasi (meski rendah)
  • Tidak dapat melihat jaringan lunak secara jelas, misalnya gusi atau otot
  • Hasil bisa dipengaruhi oleh gerakan pasien saat pemeriksaan

Fokus utama:

  • Evaluasi kondisi gigi, akar gigi, dan tulang rahang secara mendalam
  • Deteksi dini masalah gigi dan mulut sehingga dapat ditangani sebelum menjadi lebih parah
  • Perencanaan Tindakan gigi seperti ortodonti, pencabutan, implant, dan perawatan saluran akar
0

Pelayanan Farmasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistim pelayanan kesehatan Rumah Sakit Islam Jakarta yang terpadu dan berorientasi kepada pasien, menjamin kelancaran pelayanan perbekalan farmasi yang bermutu, cepat & tepat, termasuk pelayanan farmasi klinik dan sterilisasi serta terjangkau bagi semua lapisan masyarakat yang membutuhkan dengan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang merupakan perwujudan dari iman sebagai amal shaleh dan menjadikannya sebagai sarana ibadah.

0

Laboratorium Rumah Sakit Islam Jakarta terdiri dari, Patologi Anatomi Melakukan pemeriksaan histologi, sitologi, potong beku, biopsi aspirasi. Patologi Klinik Melakukan pemeriksaan rutin, hematologi, kimia, imunologi, dan penanda tumor.

0

Pelayanan ambulance untuk Rujukan Pasien, selain milik RS, juga bekerjasama dengan AGD Dinkes DKI Jakarta.

Layanan Ambulance Jenazah Nafsul Muthmainnah menjadi penyempurna layanan ambulance.

No. Telp : 0812 9047 8677

EMERGENCY CALL : 021 424 5077

0

Instalasi Dawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Islam Jakarta merupakan bagian dari Unit pelayanan 24 jam yang berlokasi di Jakarta Pusat, Jln. Cempaka Putih Tengah I/1 . Mudah dijangkau, lebih kurang lebih 5 menit dari pintu tol layang Cempaka Putih (Cililitan-Tanjung Priok).

Sumber daya manusia di IGD Rumah Sakit Islam Jakarta telah memiliki sertifikasi antara lain:

  • Dokter Jaga IGD bersertifikat ATLS&ACLS 15 orang (seluruhnya)
  • Perawat Bersertifikat PPGD/BTLS 16 orang (seluruhnya)

Fasilitas yang dimiliki GD Rumah Sakit Islam Jakarta dengan standar nasional meliputi:

  • Kapasitas tempat tidur 12 buah
  • Mobile Ventilator
  • Mobile Monitoring Jantung
  • Mobile DC Shock
  • Nebulaize

IGD Terpadu kami:

  • PONEK
  • Infeksi Room
  • VIP
  • Laboratorium
  • Radiologi
  • Farmasi
  • Bedah
  • HCU
Halaman 13 dari 66

Pendaftaran Rawat Jalan

Promo Layanan. *baca syarat dan ketentuan berlaku
Rekanan RS Islam Jakarta Cempaka Putih #Asuransi #BUMN #BUMD #Perusahaan

Terakreditasi Nomor. LARSI/SERTIFIKAT/096/02/2023

Lulus Tingkat Paripurna      

Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

  • Jl. Cemp. Putih Tengah I No.1, RT.11/RW.5, Cempaka Putih Timur, Kecamatan Cempaka Putih, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 10510
  • +6221 4280 1567
  • +6221 425 0451
  • rsijpusat@rsi.co.id

Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus BPJS

Pendaftaran Rawat Jalan Pasien Umum, Jaminan Perusahaan & Asuransi

  • +6221 425 0451 ext. 6508

Visitors

© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih