• UGD 24/7
  • Jl. Cempaka Putih Tengah I/1
  • +6221 4280 1567 & +6221 4250451
  • Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
You are here:RSIJCP/Pusat Informasi/Artikel/Mencegah Alergi dari Serat Kain

Mencegah Alergi dari Serat Kain

Kamis, 18 September 2014 18:45 WIB
7855

Pernahkah anda mendengar tentang seseorang yang alergi terhadap debu karpet dan kasur?, atau pernahkah anda mendengar saran seorang dokter kepada pasien asmanya untuk menghindari penggunaan sofa, gordyn, dan karpet yang terbuat dari serat-serat kain di rumahnya?. Mengapa alat-alat pelengkap rumah tangga tersebut bisa menyebabkan alergi pada seseorang?. Bagaimana mencegahnya?, simak beberapa hal berikut.

Tungau yang biasa bersarang pada serat-serat kain kasur, sofa, dan karpet dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia. Tungau sendiri merupakan jenis hewan yang tidak tampak mata, diperlukan mikroskop untuk melihatnyat mata. Alergi tungau yang menyebabkan gatal pada kulit itu bukan disebabkan gigitan, tapi debu dari kotoran tungau. Berdasarkan hasil penelitian, manusia memproduksi 0,5 – 1 liter cairan saat tidur berupa keringat dan sel-sel kulit mati, cairan inilah yang menjadi makanan kutu atau tungau. Saat membuang kotoran, terbentuk debu-debu yang merupakan sejenis protein yang dapat menyebabkan alergi, memunculkan gatal, dan jika terhisap akan mengganggu pernapasan.

Untuk membunuh tungau-tungau yang biasa bersarang di serat kain tersebut memang cukup dengan menjemurnya di bawah sinar matahari selama kurang lebih tiga jam, namun kegiatan ini tidak cukup efektif untuk menghindari reaksi alergi (allergen) yang ditimbulkan oleh debu-debu kotoran tungau.  Sehingga menjemur kasur, sofa, atau karpet bukanlah satu-satunya solusi agar terhindar dari alergi.

Saat kotoran dan cairan dari tungau mengenai permukaan kasur, bantal atau karpet, residunya tetap tertinggal dan sulit hilang jika hanya menjemurnya di bawah sinar matahari. Untuk itu diperlukan tindakan lainnya berupa mencuci karpet dengan sabun dan air minimal satu atau dua kali setahun. Permukaan karpet harus digosok-gosok sampai bersih, kemudian bilas dengan air lalu jemur seharian. Hal yang sama dapat dilakukan pada kain-kain gordyn yang biasanya bermanfaat untuk mempercantik rumah.

Allergen pada serat kain ini merupakan substansi yang sangat mudah larut dalam air. Jadi untuk memastikan kotoran tungau ini mati, anda harus membersihkan secara tuntas residu yang ditinggalkan tungau dengan mencuci serat-serat kain tersebut  dengan menggunakan air hangat dan deterjen. Cara ini akan menyingkirkan pemicu alergi hingga 97 persen dari peralatan rumah tangga yang berserat kain.

Untuk kasur, membersihkannya memang agak sulit dan membutuhkan waktu seharian. Tapi bisa dilakukan dengan cara yang sama seperti pada karpet. Agar tidak harus mencucinya setahun sekali, anda bisa memasang pelindung matras yang bisa dicuci. Demikian juga dengan sofa yang cenderung sulit untuk dicuci, saat ini sudah banyak pihak yang menawarkan jasa untuk mencuci sofa bila anda tidak bisa melakukannya sendiri, sebagai alternatif lain, gantilah sofa kain yang ada di rumah anda dengan sofa dari bahan sintetik bila perlu, selain untuk menghindari allergen dari kotoran tungau tadi, sofa sintetik juga relatif lebih mudah untuk dibersihkan.

Apapun pilihan anda untuk melengkapi dan mempercantik rumah anda, akan lebih bijaksana bila pilihan itu juga memberi manfaat bagi kesehatan anda dan keluarga.

Terakreditasi Nomor: LARSI/SERTIFIKAT/096/02/2023

Lulus Tingkat Paripurna      

Bekerja Sebagai Ibadah Ihsan Dalam Pelayanan

Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

  • Jl. Cempaka Putih Tengah I/1, Jakarta Pusat, Indonesia 10510
  • +6221 4280 1567
  • +6221 425 0451
  • rsijpusat@rsi.co.id

Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus BPJS

Pendaftaran Rawat Jalan Pasien Umum, Jaminan Perusahaan & Asuransi

© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih