Photocoagulation adalah prosedur medis yang menggunakan laser atau cahaya intensitas tinggi untuk membakar dan menghancurkan jaringan abnormal di dalam tubuh, terutama pada retina mata. Prosedur ini sering disebut juga laser photocoagulation dan paling umum digunakan di bidang oftalmologi (pengobatan mata).

Tujuan Photocoagulation:

• Menghentikan pertumbuhan pembuluh darah abnormal

• Menutup kebocoran cairan atau darah dari retina

• Menstabilkan atau mencegah kerusakan lebih lanjut pada penglihatan

Aplikasi Utama di Oftalmologi:

1. Retinopati Diabetik

• Menghentikan kebocoran dari pembuluh darah retina

• Mengurangi risiko kebutaan

2. Robekan atau Ablasi Retina

• Menyegel robekan dan mencegah retina terlepas

3. Degenerasi Makula Tipe Basah (AMD)

• Menutup pembuluh darah abnormal yang tumbuh di bawah makula

4. Oklusi Vena Retina

• Mengurangi pembengkakan dan mencegah komplikasi lanjutan

Jenis Laser yang Digunakan:

• Green Argon Laser (paling umum)

• Nd:YAG Laser

• Diode Laser

• (Tergantung pada kondisi dan lokasi jaringan)

Prosedur Singkat:

1. Pasien diberi obat tetes mata untuk melebarkan pupil.

2. Mata dianestesi dengan tetes mata.

3. Dokter menggunakan lensa khusus dan laser diarahkan ke retina.

4. Laser membakar titik-titik kecil untuk menghentikan kerusakan.

Kelebihan:

• Prosedur cepat dan biasanya tanpa rasa sakit

• Tidak memerlukan operasi besar

• Bisa dilakukan rawat jalan

Efek Samping atau Risiko:

• Penurunan penglihatan tepi (perifer) atau malam

• Bintik buta sementara di penglihatan

• Sensasi silau sesaat setelah prosedur